JAKARTA, KOMPAS.com - Sepeda motor modern dengan sistem injeksi, termasuk skutik, akan dilengkapi dengan Malfunction Indicator Lamp (MIL) pada bagian speedometer.

Mirip dengan mobil, fungsinya adalah untuk memberikan informasi bagi pemilik saat ada masalah atau kerusakan dari ECU.

Dengan kata lain, saat indikator check engine berwarna kuning menyala di panel speedometer ketika mesih hidup, bisa dipasatika ada anomali yang terjadi.

Kepala Bengkel Yamaha Sentral Motor Fajar Buari mengatakan, ada beberapa jenis kerusakan umum yang biasanya di selesaikan mekanik bengkel resmi.

Dok. DAM Lampu engine check pada motor Honda

Permasalahan tersebut sumbernya bisa dari beberapa komponenen, seperti sistem kelistrikan, sensor, soket dan lainnya. Kemudian, bisa terbaca lewat scanner OBD.

"Jika indikator check engine nyala bisa disebabkan masalah beberapa titik bisa soket, sensor, dan area kelistrikan," ucapnya kepada Kompas.com, Senin (27/6/2022).

Menurut Fajar, jumlah kedipan dari lampu indikator check engine bisa jadi bahan menganalisa sumber asal kerusakan komponen kendaraan.

Namun umumnya, masalah kelistrikan motor yang paling banyak dikerjakan mekanik bengkel resmi yakni sepul, bendix starter, atau aki kadaluwarsa.

Hal yang sama juga diungkap Rofiudin Kepala Bengkel Astra Honda Motor (AHM) Penggaron Semarang.

KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG All New Honda Vario 160 saat peluncuran di AHM Safety Riding and Training Center, Cikarang, Jawa Barat, Rabu (2/2/2022). Vario 160 tipe CBS dibanderol Rp 25.800.000 sedangkan tipe ABS dibanderol Rp 28.500.000. Semua harga on the road (OTR) DKI Jakarta.

Menurut dia, Lampu indikator check engine nyala biasanya baru dialami bila umur kendaraan sudah sekitar 4-5 tahun. Usia tersebut sejumlah komponen kelistrikan dan modul sensor performa ikut menurun.

"Kasus jarang, biasanya motor-motor usia 5 tahun baru banyak mengalami masalah elektrikal," katanya.