LOGO

News

Etika Masuk Jalan Raya dari Persimpangan, Jangan Asal Selonong

Etika Masuk Jalan Raya dari Persimpangan, Jangan Asal Selonong

23/09/2022 09:22:00
Memasuki jalan raya atau jalan besar ada etikanya agar tidak mencelakai orang dan mengganggu arus lalu lintas
  • Memasuki jalan raya atau jalan besar ada etikanya agar tidak mencelakai orang dan mengganggu arus lalu lintas

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengemudi di jalan raya harus ikuti berbagai aturan yang ada di jalan. Misal, ketika mau masuk jalan raya, baik keluar gang atau dari persimpangan jalan kecil, jangan sembarangan selonong.

Perlu diingat, jalan raya digunakan oleh berbagai orang. Ada saja orang yang tidak fokus sehingga ketika mobil asal selonong masuk ke jalanan, pengguna lain jadi kaget dan bisa celaka.

Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia memberi tips bagaimana yang seharusnya dilakukan pengemudi saat mau masuk ke jalan raya.

Suasana jalan di pertigaan Mulo, Wonosari, persimpangan menuju ke arah Pantai Gunungkidul, Senin (1/1/2018)Kompas.com/Markus Yuwono Suasana jalan di pertigaan Mulo, Wonosari, persimpangan menuju ke arah Pantai Gunungkidul, Senin (1/1/2018)

"Pertama, biasakan tidak buru-buru dalam mengemudi. Kedua, berhenti dan nyalakan lampu sein," ucap Sony kepada Kompas.com, Kamis (22/9/2022).

Ketika mengemudi terburu-buru, tentu perasaan jadi tidak tenang. Kemudian berhenti juga perlu dilakukan untuk melihat kondisi jalan yang mau dituju, tunggu sampai diberi kesempatan melintas.


"Ketiga, cek kaca spion lalu melintas dengan kecepatan yang rendah," kata Sony.

Terakhir, saat sudah masuk ke jalan raya, sesuaikan kecepatan dengan kendaraan yang lebih dahulu ada. Begitu kira-kira etika yang harus dimiliki pengemudi saat mau masuk ke jalan raya yang ramai.

Berita selanjutnya