- Buah tin adalah salah satu buah yang disebut dalam Al Quran. Tanaman ini telah dibudidayakan selama berabad-abad, terutama di kawasan Timur Tengah.
Mengenal Buah Tin, Tanaman yang Dibudidayakan Selama Berabad-abad
Mengenal Buah Tin, Tanaman yang Dibudidayakan Selama Berabad-abad
15/04/2023 04:00:00

KOMPAS.com - Buah tin dikenal juga dengan buah ara, merupakan salah satu buah yang diberkati dan disebut dalam Al Quran. Bahkan, tanaman ini telah dibudidayakan manusia selama berabad-abad lalu.
Buah ini telah sejak lama dikenal oleh masyarakat di dunia, bahkan buah tin cukup populer di berbagai negara di dunia, seperti Amerika dan Eropa.
Asal-usul buah tin
Dilansir dari Britannica, Sabtu (14/4/2023), buah tin memiliki nama latin Ficus carica yang dikenal juga dengan nama lain yakni buah ara atau fig. Tanaman buah tin termasuk dalam keluarga murbei (Moraceae).
Lantas, dari mana asal buah tin ini?
Asal-usul buah tin yakni berasal dari daerah yang membentang dari Turkiye Asiatik hingga India utara. Meski tumbuh di kawasan tersebut, namun fakta menariknya, bibit buah ini tumbuh di sebagian besar negara Mediterania.
Pohon ara dibudidayakan di wilayah beriklim hangat dan merupakan salah satu pohon paling awal yang dibudidayakan di dunia.
Penanaman tanaman ini tersebar di seluruh distrik di sekitar laut Aegea dan seluruh Levant.
Bagi orang Yunani, buah tin atau ara ini merupakan salah satu bahan makanan utama, bahkan orang Spartan secara khusus menyajikannya di meja publik.
Dalam mitos bangsa Latin, buah tin dianggap suci bagi Bacchus, dan digunakan dalam upacara keagamaan.
Ciri fisik buah tin
Buah tin adalah tanaman semak atau pohon kecil yang memiliki tinggi sekitar 1 meter, bahkan bisa mencapai 10-12 meter.