- Dalam wawancara baru dengan KPOP IDOL OLYMPIC di YouTube, penyanyi solo Hannah Jang berbicara tentang pengalaman ketika masih menjadi trainee di bawah YG Entertainment.
Solois Hannah Jang Buka-Bukaan Derita Jadi Trainee dan Tak Menyesal Tinggalkan YG
Solois Hannah Jang Buka-Bukaan Derita Jadi Trainee dan Tak Menyesal Tinggalkan YG
29/01/2021 09:47:44

WowKeren - Hannah Jang merupakan solois pendatang baru di kancah hip hop Korea Selatan. Dalam wawancara baru dengan KPOP IDOL OLYMPIC di YouTube, ia berbicara tentang pengalamannya ketika masih menjadi trainee di bawah YG Entertainment.
Pada 2013, Hannah Jang yang masih SMA menjadi kontestan di SBS "K-Pop Star 3". Meskipun berhasil masuk dalam peringkat 10 finalis teratas, ia tersingkir di ronde kedua, sementara Bernard Park akhirnya menjadi pemenang.
Setelah memutuskan untuk fokus pada pendidikannya, Hannah Jang menerima telepon dari YG Entertainment secara tiba-tiba. Mereka memintanya untuk bertemu dan ia memutuskan untuk menandatangani kontrak sebagai trainee.
Hannah Jang mengungkapkan bahwa ia "sangat bersyukur" bisa bergabung sebagai trainee karena ia harus melakukan banyak hal di bawah YG Entertainment. Misalnya, pada 2015 perusahaan memberi kesempatan kepada Hannah yang berusia 19 tahun untuk tampil di lagu Jinusean "Tell Me One More Time" dan tampil bersamanya di atas panggung.
"Itu terjadi begitu tiba-tiba. Lagu itu diproduksi dalam waktu sesingkat itu, begitu pula promosi Jinusean," kata Hannah Jang.
Hannah Jang kemudian berbicara tentang masa-masa sulitnya di agensi. Ia mengatakan bahwa jadwal YG membuat berat badannya dalam waktu singkat. Selain itu, ia harus menghadapi kesulitan dalam penampilan musik resmi pertamanya.
Hannah Jang menjelaskan bahwa ia menghadapi banyak pengawasan dari para seniornya karena statusnya masih trainee. Pada suatu kesempatan selama pengambilan gambar, Hannah mengatakan bahwa ia diberitahu, "Kamu harus melakukannya seperti ini dan itu."
Source: Koreaboo
Tekanannya sangat tinggi sehingga Hannah Jang menangis di tengah-tengah syuting. Syukurlah, ia bisa mengendalikan perasaannya, tapi mengungkapkan bahwa ia masih ingat saat itu.
"Banyak orang (di perusahaan) seperti, 'Mari kita lihat seberapa bagus kamu menjadi trainee sebenarnya.' Sejak aku menjadi trainee, aku tidak terlalu percaya diri," ujarnya.
Pada akhirnya, setelah beberapa tahun dalam kontrak pelatihan, Hannah Jang meninggalkan YG pada 2017. Ketika ditanya apakah ia menyesal meninggalkan perusahaan besar seperti YG Entertainment, Hannah dengan tegas berkata ia tidak menyesal sama sekali.
Hannah Jang mengaku sangat bahagia sekarang setelah keluar dari perusahaan. Pada saat itu, Hannah Jang meratap, ia baru saja tumbuh dari masa remajanya, jadi ia tidak bisa merasakan apa yang orang lain alami.
"Memang benar, aku sangat bahagia. Dua puluh tahun adalah saat kamu bisa bersenang-senang dan melakukan banyak hal tapi aku tidak bisa," tuturnya.
Sejak itu, gaya bermusik Hannah Jang berkembang pesat. Di masa lalu, ia mengatakan suaranya sangat eksplosif. Sejak meninggalkan YG Entertainment, bagaimanapun, ia membuat musik yang sepenuhnya bergaya R&B.
Selain itu, Hannah Jang mengungkapkan bahwa ia kini menulis liriknya sendiri. Singkatnya, ia mengatakan suaranya sangat berbeda dari masa-masa ketika ia masih menjadi trainee dan peserta "K-Pop Star".
Alih-alih bergabung dengan agensi lain setelah meninggalkan YG Entertainment, Hannah Jang memutuskan untuk berkarier sendiri sebagai artis independen. Ia mengatakan bahwa itu sulit dalam banyak hal, misalnya dalam promosi dan tampil di acara. Namun Hannah masih memiliki rencana untuk merilis lebih banyak album di 2021 dan membuat lagu yang lebih menenangkan untuk pendengarnya.