- Langkah perusahaan untuk masuk bursa melalui mekanisme initial public offering (IPO) merupakan cara yang tepat untuk mengembangkan bisnis terutama pasca-pandemi...
Head of Consulting & Senior Partner RSM Indonesia Angela Indirawati Simatupang mengatakan langkah perusahaan untuk masuk bursa melalui mekanisme penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) merupakan cara yang tepat untuk mengembangkan bisnis terutama pasca-pandemi Covid-19.
Baca Juga : Rencana IPO di AS, Bos Bukalapak: No Comment!
"Bisnis dapat semakin berkembang melalui pendanaan IPO. Dalam hal ini, RSM menilai IPO sebagai langkah positif bagi mengembangan perusahaan pasca-pandemi karena memberikan akses pendanaan beragam, murah, serta dapat meningkatkan pelaksanaan good corporate governance (GCG) yang berujung pada peningkatan kinerja dan valuasi perusahaan," kata Angela di Jakarta, Kamis (4/3/2021).
Baca Juga:
Dalam acara tersebut turut dihadiri Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna sekaligus memberikan sambutan. Pembicara lainnya adalah Kepala Divisi Layanan dan Pengembangan Perusahaan Tercatat BEI Saptono Adi Junarso, Direktur PT Bank Nationalnobu Tbk Hendra Kurniawan, serta Partner RSM Indonesia Budi Martokosoemo, Partner RSM Indonesia Ichwan Sukardi, Senior Partner RSM Indonesia Dedy Sukrisnadi dan Senior Partner RSM Indonesia Saptoto Agustomo.
Menurut Angela pihaknya berharap acara yang digelar bisa memberikan gambaran mengenai proses IPO dan persiapannya. Webinar yang merupakan kolaborasi RSM Indonesia dengan BEI ini merupakan bentuk dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi dan pasar modal Indonesia di tengah pandemi Covid-19.
Perencanaan yang baik bisa meminimalkan dampak dari kejutan yang berpotensi tidak menyenangkan. Berdasarkan pengalaman RSM, Perusahaan yang melakukan penilaian kesiapan pra-IPO (Pre-IPO readiness assessment) secara penuh, yaitu yang mencakup area akuntansi & pelaporan, strategi perusahaan & keuangan, tata kelola (governance), pengendalian internal, peraturan, proses manajemen risiko, dan pajak, adalah mereka yang paling siap untuk menangani kompleksitas transaksi IPO.
“Persiapan yang matang dan didukung oleh mitra yang tepat akan membantu kesuksesan rencana IPO Perusahaan,” jelas Angela.