Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Terasi sudah menjadi salah satu bumbu favorit masakan Indonesia.

Terasi bisa dicampurkan dalam sambal, nasi goreng, tumis kangkung, dan sebagainya.

Karena sering digunakan tersebut, sudah tahukan kamu bagaimana ciri-ciri terasi yang baik?

Seorang Travelling Chef, Wira Hardiansyah menjelaskan hal ini.

Ia mengatakan bahwa terasi yang berkualitas baik, ditandai oleh warna gelap atau hitam kecoklatan.

“Warna hitam pada terasi adalah alami. Warna itu berasal dari pigmen ikan atau udang. Sedang terasi warna merah atau lebih cerah biasanya menggunakan pewarna,” kata Wira seperti Grid.ID kutip dari laman Kompas.com.

Kemudian, terasi yang baik memiliki tekstur yang tidak terlalu keras tetapi juga tidak terlalu lembek.

Aroma terasi juga tajam atau tidak berbau tengik.

Sementara, untuk terasi dengan pewarna buatan, tampilan fisiknya akan berwarna merah mencolok dan tidak berwarna gelap.

“Warna merah menembus hingga ke dalam. Lalu bila dipegang warna menempel di tangan,” katanya.

Terasi dapat dibedakan menjadi tiga macam berdasarkan bahan bakunya, yaitu udang, ikan, dan campuran ikan serta udang.

Perbedaan bahan baku itulah yang menyebabkan perbedaan warna terasi.

Setelah mengenal ciri-ciri terasi yang baik, kamu juga perlu tahu cara menyimpan terasi yang tepat.

Dirangkum Grid.ID dari laman Nova, sebenarnya cara menyimpan terasi itu mudah.

Terasi bisa dibiarkan saja dalam suhu ruang dan akan bertahan sangat lama.

Hal ini karena terasi difermentasi menggunakan garam, jadi sudah pasti awet.

Apalagi jika jenis terasi kering yang banyak dijual dalam kemasan, jenis ini bisa bertahan sangat lama.

Bila ingin menyimpan terasi dalam lemari es, tidaklah masalah.

Tapi, pastikan terasi disimpan dalam kotak kedap udara.

Untuk cara mengolahnya, bumbu seperti terasi wajib dimatangkan dengan cara dibakar terlebih dulu.

Pemanggangan dilakukan agar aroma terasi semakin sedap.

Caranya, terasi bisa disangrai di atas pan atau dibakar langsung di atas bara api.

Dengan cara sederhana ini, terasi menjadi semakin lezat.

Tips tambahan, ada baiknya kamu memanggang atau membakar terasi sesaat sebelum dihidangkan, ya.

Tidak dianjurkan untuk menyetok terasi yang sudah dibakar, karena aromanya justru akan hilang.

(*)