- Harganya ada yang sampai Rp 331 miliar.
08/04/2019 06:32:00

Merdeka.com - TNI Angkatan Udara memiliki memiliki banyak pesawat tempur untuk menjaga pertahanan wilayah Indonesia. Alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang dimiliki TNI ini modern dan canggih.
TNI AU mempunyai beberapa jenis jet tempur yang dibeli dengan harga cukup tinggi. Ada produk Rusia dan Amerika Serikat. Berapa harganya? Berikut ulasannya:

1. Harga Sukhoi Su-30
Merdeka.com - TNI telah memiliki pesawat tempur Sukhoi Su-30. Pesawat ini merupakan pesawat tempur yang dikembangkan oleh Sukhoi Rusia pada tahun 1996. Mengutip dari berbagai sumber, pesawat tempur ini multifungsi, di mana bisa dipakai sebagai pesawat serang darat.
Selain itu, Sukhoi Su-30 bisa disandingan dengan F/A-18E/F Super Hornet dan F-15E Strike Eagle dari Amerika Serikat. Harga dari pesawat ini mencapai USD 33-45 juta per unit atau sekitar Rp 466 miliar (kurs saat ini).

2. Sukhoi Su-27
Merdeka.com - Selain Sukhoi Su-30, TNI AU juga punya Sukhoi Su-27. Sukhoi SU-27 merupakan pesawat tempur yang awalnya diproduksi Uni Soviet, dan dirancang oleh Biro Desain Sukhoi. Pesawat ini memiliki jarak jangkau yang jauh, persenjataan yang berat, dan kelincahan yang tinggi.
Soal harga tak jauh beda dengan Sukhoi Su-27 yaitu berada di kisaran USD 30 juta atau sekitar Rp 424 miliar (kurs saat ini).

3. Harga Jet Tempur F16
Merdeka.com - Jet tempur lain milik TNI AU ialah F-16 Fighting Falcon. Pesawat ini awalnya dirancang sebagai pesawat tempur superioritas udara namun akhirnya berevolusi menjadi pesawat tempur multi-peran yang sangat populer.
Kemampuan F-16 dapat dipakai untuk segala macam misi. Inilah yang membuatnya sangat sukses di pasar ekspor, dan dipakai oleh 24 negara selain Amerika Serikat. Dari harganya, F16 mencapai USD 18,8 juta pada tahun 1998 atau sekitar Rp 266 miliar (kurs saat ini).

4. T-50 Golden Eagle
Merdeka.com - T-50 Golden Eagle adalah pesawat latih (trainer) supersonik buatan Amerika Serikat (AS)-Korea. Dikembangkan oleh Korean Aerospace Industries dengan bantuan Lockheed Martin, produsen pesawat yang hampir 80 persen pelanggannya Departemen Pertahanan AS.
Dari segi harga, pesawat ini cukup mahal. Di mana harga per unit sekitar USD 22 juta atau Rp 311 miliar (kurs saat ini).