- De Djawatan Benculuk di Banyuwangi jadi satu destinasi menarik yang dikunjungi saat backpackeran di Banyuwangi.
11/04/2019 14:11:55

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Arif Setyabudi
TRIBUNTRAVEL.COM - De Djawatan Benculuk di Banyuwangi jadi satu destinasi menarik yang dikunjungi saat backpackeran di Banyuwangi.
De Djawatan Benculuk ini menawarkan pemandangan alam yang luar biasa dan mirip hutan yang berusia ratusan tahun.
Ternyata tempat wisata yang dulunya bernama Taman Jawatan ini sudah ada sejak jaman penjajahan Belanda.
Kawasan De Djawatan Benculuk dulunya tempat penimbunan kayu jati.
Dulu tempat ini bernama Taman Jawatan.
• Basring Underwater Tawarkan Keindahan Laut Banyuwangi, Bisa Melihat Ikan Hiu hingga Snorkeling
• 5 Pusat Oleh-oleh Terlengkap di Banyuwangi, Harganya Terjangkau untuk Backpacker
• 4 Tips Aman Backpackeran ke Banyuwangi, Usahakan Jangan Liburan Sendirian
Tonton videonya:
Pesona yang ditawarkan De Djawatan Benculuk ini adalah pohon-pohon trembesi tua yang berukuran besar.
Pepohonan trembesi ini jadi semakin indah karena ada paku-pakuan atau semacam benalu di pohon-pohon trembesi tua ditempat ini.
Saat TribunTravel.com mengunjungi De Djawatan beberapa waktu lalu, suasana De Djawatan sangat sejuk.
De Djawatan Benculuk, Banyuwangi (TribunTravel.com/Arif Setyabudi)
• Wajib Coba! Rekomendasi Kuliner di Jalur Mudik Trans Jawa, Pasuruan, Malang, Hingga Banyuwangi
• 4 Destinasi Wisata Tersembunyi di Banyuwangi, Ada Rawa Bayu hingga Pulau Santen
Bahkan, saat siang hari suasana di kawasan De Djawatan ini sejuk dan berasa di negeri dongeng.
Tak hanya itu, rumput di De Djawatan cukup tebal jadi pengunjung bisa duduk di rumput.
Kawasan De Djawatan juga bersih dengan sampah jadi wisatawan benar-benar menikmati wisata alam.
Jika kamu di De Djawatan kadang kamu akan mendengar kelelawar.
De Djawatan Benculuk di Banyuwangi (TribunTravel.com/Arif Setyabudi)
Di sana memang ada sarang kelelawar yang berada di tempatkan di satu titik tertentu.
De Djawatan bisa jadi spot yang bagus untuk foto media sosialmu.
Setiap sudut di De Djawatan adalah spot foto yang sangat menarik.
Ada beberapa wahana yang menarik untuk traveler coba di De Djawatan.
• Pantai Pulau Merah, Tempat Terbaik untuk Nikmati Pesona Keindahan Pesisir Selatan Banyuwangi
• 5 Oleh-oleh Khas Banyuwangi yang Wajib di Bawa Pulang, Mulai dari Kopi hingga Kaos Banyuwangi
Kamu bisa menaiki kuda menyusuri De Djawatan.
Selain itu, kamu juga bisa melakukan flying fox dari atas pohon trembesi yang ada di De Djawatan.
Nah, kamu yang tertarik mengunjunginya, bisa pergi ke Banculuk, Cluring, Banyuwangi.
Jaraknya dari pusat kota kurang lebih 30 Km dan ditempuh dengan waktu kurang dari satu jam.
De Djawatan Benculuk di Banyuwangi, Jawa Timur (TribunTravel.com/Arif Setyabudi)
Kalau menggunakan angkutan umum bisa menuju ke sana dengan bus Banyuwangi-Jember.
Kamu bisa naik bus dari Terminal Brawijaya Karangente dan turun di lampu merah Benculuk.
Setelah turun di sana, kamu bisa berjalan seratus meter dari lampu merah.
Biaya masuk De Djawatan hanya Rp 5 ribu saja.
Untuk parkir kendaraan roda dua sebesar Rp 2 ribu.
• 4 Rekomendasi Kuliner Khas Banyuwangi yang Wajib Dicoba Para Backpacker
• Ini Cara Daftar Angkutan Wisata Gratis di Banyuwangi, Bisa Pilih Destinasi yang Paling Disuka
• Angkutan Wisata Gratis, Fasilitas untuk Backpacker yang Ingin Jelajahi Banyuwangi
• Rekomendasi 6 Kuliner Banyuwangi yang Bisa Dijadikan Oleh-oleh, Jangan Lupa Beli Kopinya yang Khas