STEFANI Horison keluar sebagai pemenang MasterChef Indonesia Season 5. Rasanya seperti mimpi karena perempuan 22 tahun itu dapat hadiah fantastis.

Dari awal pertarungan di grand final MasterChef Indonesia Season 5 ini, Fani memang lebih unggul poinnya. Saat menduplikasi masakan ketiga juri pun, dia jarang dapat komentar pedas.

Sementara pada round kedua, Fani pun kembali memasak hidangan kreasinya. Dia cenderung memilih masakan khas Indonesia yang diolah hypebeast.

Dibandingkan dengan lawannya, Kaisha Fridayassie, kurang mantap dalam mengolah hidangan Mexican style. Padahal sahabat sekaligus lawannya tersebut ingin mengejar poin Fani.

Fani amat bangga dan rasanya seperti mimpi saat berdiri pertama kalinya di atas podium. Dia pun tak menyangka dinobatkan sebagai jawara MasterChef Indonesia Season 5.

"Rasanya kayak mimpi," ucap Fani.

Chef Arnold adalah juri terakhir yang memberikan penilaian terhadap hidangan dessert challange milik Fani. Dia juga yang mengumumkan hasil akhir pertarungan.

Untuk hidangan dessert Kai dan Fani pertama, Kai diberi nilai dessert 83 dari 100 akhirnya total points 1434 point.

"Fani kamu memerlukan minimum 71 poin untuk jadi MasterChef Indonesia.

Setiap hidangan memiliki elemen yang tidak ada, missing elemen. Kamu tahu saya selalu picky dengan dessert," tutur Chef Arnold.

Tanpa pikir panjang, chef ganteng ini langsung mengumumkan skor Fani. Tambah bikin penasaran kan?

"Skornya 85 dari 100, pemenang MasterChef adalah Fani," ungkap Chef Arnold.

Fani memang lebih unggul dalam menghidangkan setiap masakannya di MasterChef Indonesia. Padahal dia juga kerap dapat komentar pedas pada challenge masak round ke-2, Minggu 16 Juni 2019.