Mengenal karakter Milky Man Agung Hercules di Saras 008, peran pertama yang melambungkan eks binaragawan.

TRIBUNSTYLE.COM - Kabar kesehatan Agung Hercules menurun drastis karena menderita kanker otak Glioblastoma cukup mengejutkan publik Tanah Air.

Bagaimana tidak, tubuh kekar berotot yang identik dengan Agung Hercules sudah tidak lagi terlihat.

Karena berjuang melawan kanker, Angung Hercules mesti merelakan tubuh kekarnya berubah menjadi kurus.

Tidak kayal banyak masyarakat Indonesia bersimpati setelah mendengar Agung Hercules terbaring lemah di rumah sakit.

Agung Hercules mengawali karier sebagai binaragawan dan sempat menjadi juara di Malang.

Dia pernah menduduki peringkat ke-6 pada Pra PON 1998.

Lambat laun Agung Hercules dikenal masyarakat ketika mulai merambah dunia hiburan Tanah Air.

Nama Agung Hercules melambung setelah berperan sebagai Milky Man di senetron superhero Saras 008.

Berkat sukses memerankan Milky Man di Saras 008, Agung Hercules semakin percaya diri.

Agung Hercules memerankan sosok pahlawan yang pernah membantu Saras untuk melawan musuh.

Diceritakan Saras hampir mati terbunuh, kemudian muncullah sosok pahlawan berbaju kuning Milky Man.

Gegara adegan itu karakter yang diperankan Agung Hercules disebut pacar Saras.

Karena anggapan itu Agung Hercules semakin dikenal publik.

Tetapi setelah itu nama Agung Hercules mulai tenggelam.

Dia kalah tenar dengan para pemain Saras 008 lainnya.

Pria pemilik nama asli Agung Santoso kembali terlihat di dunia hiburan Tanah Air dengan nama panggung Agung Hercules pada 2011.

Badan kekar, rambut gondrong dan barbel menjadi ciri khas penampilannya.

Agung Hercules kemudian dikenal pula sebagai penyanyi setelah merilis single berjudul Astuti.

Lagunya itu direspon positif oleh masyarakat setelah diunggah di laman Youtube.

Sebelum dikabarkan sakit, Agung Hercules sempat membuka usaha rumah makan, Bakso Barbel.

Masyarakat kemudian dibuat terkejut melihat Agung Hercules tidak lagi kekar.

Sakit Kanker Otak Glioblastoma

Agung Hercules tengah berjuang melawan penyakit Glioblastoma.

Penyakit yang diderita Agung Hercules itu dibenarkan oleh Bedu seusai menjenguk eks binaragawan tersebut.

Bedu menerangkan bahwa Agung Hercules mengidap Glioblastoma di otak kiri.

Glioblastoma yang diidap Agung Hercules sudah pada level stadium empat.

Informasi yang diterima Bedu, penyakit itu bertumbuh cepat di tubuh Agung Hercules.

“Sakit cancer di otak kiri, Glioblastoma stadium 4,”

“Pertumbuhannya sangat cepat,” kata Bedu seperti dikutip Tribunstyle.com dari Tribunnews, Minggu (16/6/2019).

Saat ini Agung Hercules masih dirawat di RSUD Kota Tangerang.

Tumor Glioblastoma mulanya menyerang otak dan sumsum tulang belakang.

Penyakit ini masuk dalam katagori langka karena hanya menjangkit tiga kasus per 100 orang.

Di dunia medis, Glioblastoma dikenal sangat agresif dan menantang untuk diobati.

Bedu mendoakan agar Agung Hercules dapat segera mendapatkan kesembuhan.

“Doa yang terbaik semoga cepat sembuh agar Bisa kembali menghibur pemirsa di rumah Aamiin,” katanya.

Mengenal Glioblastoma

Seperti dilansir Tribunstyle.com dari doktersehat.com, Minggu (16/6/2019), Glioblastoma adalah kanker yang terbentuk karena sel astrosi di otak.

Menurut American Brain Tumor Association, glioma merupakan tumor ganas tingkat 4.

Dimana sebagaian besar sel tumor berproduksi dan membelah pada waktu tertentu.

Kanker ini dimulai di serebrum atau bagian otak terbesar pada orang dewasa.

Glioblastoma termasuk dalam subkelas glioma yang memiliki subklasifikasi giloma sesuai tipe sel: glioblastoma, ependimoma, meduloblastoma, oligodendroglioma, dan kista koloid.

Sekitar satu dari lima tumor dimulai di otak adalah glioblastoma.

Laki-laki cenderung lebih mudah diserang dibandingkan perempuan.

Tumor glioblastoma seringkali menganas hingga tumbuh cepat dan menyebar dengan cepat.

Penyakit ini disuplai darah sendiri untuk membantu jaringan tumor tumbuh.

Gejala glioblastoma paling kerasa ialah sakit kepala persisten, kejang, muntah, masalah berfikir, perubahan mood, pandangan kabur hingga masalah bicara.

Glioblastoma bersifat infiltratif dan menyerang daerah otak terdekat,

Tetapi juga dapat menyebar ke sisi otak yang berlawanan.

(Tribunstyle.com/Verlandy Donny Fermansah)

Yuk Like dan Subscribe Channel YouTube Tribunstyle di bawah ini: