SEEKOR merpati balap berusia dua tahun dari Belgia bernama New Kim dinobatkan sebagai merpati termahal di dunia. Hal ini terjadi setelah seorang kolektor asal Afrika Selatan menawar Kim dengan tebusan 1,3 juta euro atau sekira Rp21,6 miliar dalam lelang online.

Peternak merpati terkenal di Antwerp, Hok Van De Wouwer, Belgia belum lama ini menjual seluruh koleksi merpati balapnya. Pasangan ayah dan anaknya, Gaston dan Kurt Van De Wouwer memiliki riwayat hidup yang membuat iri para peternak merpati lainnya.

Mereka memenangkan banyak gelar merpati ace nasional dan menduduki tempat pertama di tingkat nasional. Jadi tidak heran jika burung mereka banyak dicari dalam lelang online yang masih berlangsung. Meski begitu, tidak ada yang menyangka bahwa merpati balap betina berusia dua tahun bernama Kim berhasil memecahkan rekor dunia untuk merpati termahal.

Sebagaimana dilansir Oddity Central, Selasa (10/11/2020), hanya dalam satu setengah jam setelah lelang ditayangkan di situs web Pipa Piegon Paradise Senin lalu, Kim sudah memiliki 226 tawaran. Penawaran tertinggi mencapai Rp21,6 miliar. Uniknya harga Kim tidak berubah sejak itu, tetapi dengan empat hari tersisa dalam lelang , merpati itu sudah menjadi merpati termahal yang pernah ada.

Harga Kim melampaui rekor yang dibuat oleh spesimen Belgia lainnya bernama Armando, di mana seorang kolektor Tiongkok membayar 1.252.000 euro atau setara Rp20,8 miliar pada 2019. Lelang secara resmi berakhir pada 15 November 2020, sehingga tawaran baru masih bisa melampaui rekor tawaran dari sang pembeli dari Afrika Selatan, meski kecil kemungkinannya.

Ada kemungkinan kecil bahwa penawaran dapat dibatalkan, tetapi penyelenggara membutuhkan deposit sebesar 20% dari jumlah total penawaran, bila melebihi 500.000 euro atau Rp8,3 miliar. Jadi dalam hal ini Samuel Lofts akan kehilangan sebesar 300.000 euro atau Rp4,9 miliar.

Baca juga: Fenomena Suara Aneh 'Hum' Terjadi Pertama Kali pada 1960